Featured Post

Tahun Baru Islam: Lebih dari Sekadar Ucapan, Tapi Refleksi Diri

apa Sih Kita Merayakan Tahun Baru Islam? Jadi gini, Tahun Baru Islam itu menandai peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Hijrah ini bukan cuma sekadar pindah tempat tinggal, tapi juga simbol perubahan besar dalam perjuangan Islam. Dari yang tadinya tertekan di Mekkah, umat Islam bisa berkembang dan membangun kekuatan di Madinah. Nah, dari peristiwa Hijrah inilah kemudian kalender Hijriyah dimulai. Jadi, Tahun Baru Islam itu momen penting buat kita semua sebagai umat Muslim untuk mengingat kembali perjuangan Nabi dan para sahabat. Ucapan Tahun Baru Islam: Apa Aja Sih yang Biasanya Diucapkan? Banyak banget variasi ucapan Tahun Baru Islam yang bisa kita gunakan. Yang paling umum sih, biasanya kita mengucapkan: "Selamat Tahun Baru Islam 1447 Hijriyah." "Semoga di tahun baru ini, kita semua bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi." "Tahun baru, semangat baru! Mari kita tingkatkan iman dan taqwa kita kepada ...

Bila Kita Di Fitnah

بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْم

Fitnah

Pernahkah kau dihina, difitnah ataupun digunjingkan? "Fitnah bermakna ujian, fitnah bermakna cobaan, fitnah bermakna harta, fitnah bermakna anak-anak, fitnah bermakna kekafiran, fitnah bermakna perselisihan pendapat di antara manusia.” (Lisanul Arab, Ibnu Mandzur, 13/317).

Benar, hidup di akhir zaman ini, fitnah banyak bertebaran, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Tak perlu kita membalas balik dengan balik memfitnah mereka, menggunjingkan ataupun menghinanya. Bila kita lakukan, kita tak jauh dari mereka, bahkan bisa lebih buruk.

Abdullah bin Amir bin 'Ash RA, dia berkata, "Saat kami berada di sisi Rasulullah SAW, beliau membahas soal fitnah. Beliau SAW bersabda, 'Jika kalian melihat janji-janji manusia telah rusak, amanah yang mereka emban itu luntur, dan mereka begini (Nabi Muhammad SAW merenggangkan jari-jarnya).'

Lalu Abdullah bangkit ke arah Nabi Muhammad SAW kemudian bertanya, "Jadi apa yang harus aku lakukan?" Nabi Muhammad SAW menjawab, "Tetaplah di rumah, kendalikanlah lisanmu, lakukan apa saja yang kau ketahui, tinggalkan hal-hal yang kamu tidak ketahui, fokus urusilah urusanmu sendiri, dan jauhilah urusan orang-orang." (HR Abu Dawud).

Tak perlu kita memikirkan apa isi kepala orang lain. Permainan pikiran itu sangat melelahkan, mampu membuat kita 'trauma' dan menjadi penakut.

Bersabarlah, insya Allah semua fitnah dan hinaan itu akan mengubah kita menjadi baik. Pergunakan untuk banyak berdoa bagi kebahagiaan kita, percayalah Allah membukakan pintu terkabulnya doa lebar-lebar bagi mereka yang sedang teraniaya.

Wallahu a'lamu bishawab.

(Ust. M. Iqbal - uniba)

سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ وَ بِحَمْدِكَ اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ اَسْتَغْفِرُكَ وَ اَتُوْبُ اِلَيْكَ

Tren Blog

Hadits Tentang Khitan

Ayat - Ayat Al Quran Tentang Alam Barzah Atau Kubur

Hadits Tentang Rujuk

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Hadits Tentang Li’an

Blog Populer

Hadits Tentang Larangan Berbuat Zina

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Hadits Tentang Khitan