Featured Post

Tahun Baru Islam: Lebih dari Sekadar Ucapan, Tapi Refleksi Diri

apa Sih Kita Merayakan Tahun Baru Islam? Jadi gini, Tahun Baru Islam itu menandai peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Hijrah ini bukan cuma sekadar pindah tempat tinggal, tapi juga simbol perubahan besar dalam perjuangan Islam. Dari yang tadinya tertekan di Mekkah, umat Islam bisa berkembang dan membangun kekuatan di Madinah. Nah, dari peristiwa Hijrah inilah kemudian kalender Hijriyah dimulai. Jadi, Tahun Baru Islam itu momen penting buat kita semua sebagai umat Muslim untuk mengingat kembali perjuangan Nabi dan para sahabat. Ucapan Tahun Baru Islam: Apa Aja Sih yang Biasanya Diucapkan? Banyak banget variasi ucapan Tahun Baru Islam yang bisa kita gunakan. Yang paling umum sih, biasanya kita mengucapkan: "Selamat Tahun Baru Islam 1447 Hijriyah." "Semoga di tahun baru ini, kita semua bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi." "Tahun baru, semangat baru! Mari kita tingkatkan iman dan taqwa kita kepada ...

Anak Sholeh

بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْم 

Cerita Pak Muh. Iqbal, Malam ini saya menemani anak-anak i'tikaf di masjid. Menjelaskan tentang doa yang didengar Tuhan atau ijabah. Saat bertanya tentang apa keinginan yang ingin dikabulkan oleh Allah. "Saya ingin jadi super Hero, agar bisa membunuh Dajjal, "Seru Taqwa, kakak si bungsu yang baru berusia 11 tahun.

Kita dan anak-anak seperti putaran nasib yang dipergilirkan. Saat mereka lahir, mereka benar-benar butuh kita. Sentuhan, dekapan keikhlasan sangat mereka butuhkan namun kita sering abaikan.

Semakin bertambah umur, posisi kita bisa melemah. Mereka lebih mendengar kawan-kawannya bila kita tidak menabung kedekatan dengan mereka. Kita butuh lingkungan terbaik bagi tumbuh kembang generasi penerus ini.
Sesudah masa remaja usai, mereka mandiri dan menikah. Mereka tak memerlukan orang tua, kecuali bila iman menancap kuat di hati. Mereka tetap hormat, berbakti pada orang tua karena agama mengajarkan. "Keridhoan Allah bergantung pada ridho kedua orang tua. Kemurkaan Allah bergantung pada kemurkaan orang tua" (Hadits)

Orang tua akan tetap memanen kebaikan walaupun sudah berselimut kafan, saat meninggalkan anak-anak sholeh yang mendoakannya. Inilah harta yang terbaik untuk kita bawa menghadapNYA.

Sholeh itu berhubungan dengan hati, iman dan dikukuhkan dengan ilmu. Kecerdasan akal tak bisa membantu bila jiwa mereka hampa. Jiwa yang kosong menjadikan nasehat kebaikan tak berpengaruh pada perbuatan dan kehidupannya.

Saudaraku,

Masih ada waktu. Luangkan waktu untuk membersamai mereka. Isi ruang-ruang jiwa anak-anak kita. Dengarkan impian mereka melalui lisan mereka sendiri. Harta, karier dan dunia tak pernah habis. Namun waktu bersama anak-anak ada batasnya.

Semoga anak-anak kita menjadi generasi yang kuat jiwanya, besar semangat dan kokoh imannya. Sholeh amalan dan mulia akhlaknya. Berada dalam kebenaran, dalam jamaah Al Mahdi, hamba Allah yang diberikan petunjuk untuk melawan kejahatan dan kemungkaran. Aamiin.

Allahu a'lamu bishowab

Masjid atTaqwa Ngruki
23 Ramadhan 1440 H

سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ وَ بِحَمْدِكَ اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ اَسْتَغْفِرُكَ وَ اَتُوْبُ اِلَيْكَ

Tren Blog

Hadits Tentang Khitan

Ayat - Ayat Al Quran Tentang Alam Barzah Atau Kubur

Hadits Tentang Rujuk

Shalat Sunnah Thahur

Hadits Tentang Li’an

Blog Populer

Hadits Tentang Larangan Berbuat Zina

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Hadits Tentang Khitan