Featured Post

Tahun Baru Islam: Lebih dari Sekadar Ucapan, Tapi Refleksi Diri

apa Sih Kita Merayakan Tahun Baru Islam? Jadi gini, Tahun Baru Islam itu menandai peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Hijrah ini bukan cuma sekadar pindah tempat tinggal, tapi juga simbol perubahan besar dalam perjuangan Islam. Dari yang tadinya tertekan di Mekkah, umat Islam bisa berkembang dan membangun kekuatan di Madinah. Nah, dari peristiwa Hijrah inilah kemudian kalender Hijriyah dimulai. Jadi, Tahun Baru Islam itu momen penting buat kita semua sebagai umat Muslim untuk mengingat kembali perjuangan Nabi dan para sahabat. Ucapan Tahun Baru Islam: Apa Aja Sih yang Biasanya Diucapkan? Banyak banget variasi ucapan Tahun Baru Islam yang bisa kita gunakan. Yang paling umum sih, biasanya kita mengucapkan: "Selamat Tahun Baru Islam 1447 Hijriyah." "Semoga di tahun baru ini, kita semua bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi." "Tahun baru, semangat baru! Mari kita tingkatkan iman dan taqwa kita kepada ...

Rasulullah Saw Penutup Para Nabi

بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْم

Penutup Para Nabi

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللهِ رض قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ ص: مَثَلِى وَ مَثَلُ اْلاَنْبِيَاءِ كَرَجُلٍ بَنَى دَارًا فَاَكْمَلَهَا وَ اَحْسَنَهَا اِلاَّ مَوْضِعَ لَبِنَةٍ فَجَعَلَ النَّاسُ يَدْخُلُوْنَهَا وَ يَتَعَجَّبُوْنَ وَ يَقُوْلُوْنَ لَوْ لاَ مَوْضِعُ اللَّبِنَةِ. البخارى 4: 162
Dari Jabir bin 'Abdullah RA, dia berkata : Nabi SAW bersabda, "Perumpamaanku dan perumpamaan para nabi adalah seperti orang yang membangun rumah, dimana ia menyempurnakannya dan memperindahnya, kecuali tempat sebuah bata. Lalu orang-orang memasuki rumah itu, mereka kagum dan mereka berkata : Alangkah bagusnya jika tempat sebuah bata ini disempurnakan (dan akulah bata itu sehingga sempurna)". [HR. Bukhari juz 4, hal. 162]

عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ رض اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: اِنَّ مَثَلِى وَ مَثَلَ اْلاَنْبِيَاءِ مِنْ قَبْلِى كَمَثَلِ رَجُلٍ بَنَى بَيْتًا فَاَحْسَنَهُ وَ اَجْمَلَهُ اِلاَّ مَوْضِعَ لَبِنَةٍ مِنْ زَاوِيَةٍ فَجَعَلَ النَّاسُ يَطُوْفُوْنَ بِهِ وَ يَعْجَبُوْنَ لَهُ وَ يَقُوْلُوْنَ هَلاَّ وُضِعَتْ هذِهِ اللَّبِنَةُ. قَالَ: فَاَنَا اللَّبِنَةُ وَ اَنَا خَاتِمُ النَّبِيّيْنَ. البخارى 4: 162
Dari Abu Hurairah RA, dia berkata : Bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya perumpamaanku dan perumpamaan para nabi sebelum aku adalah seperti seorang laki-laki yang membangun sebuah rumah. Ia membaguskan dan memperindah rumahnya, kecuali tempat sebuah bata di sebuah sudut. Lalu orang-orang mengelilingi dan mengagumi rumah itu, dan mereka berkata, "Alangkah baiknya sebuah bata itu diletakkan". Beliau bersabda : Akulah bata itu dan akulah penutup nabi-nabi". [HR. Bukhari juz 4, hal. 162]

عَنْ جَابِرٍ عَنِ النَّبِيّ ص قَالَ: مَثَلِى وَ مَثَلُ اْلاَنْبِيَاءِ كَمَثَلِ رَجُلٍ بَنَى دَارًا فَاَتَمَّهَا وَ اَكْمَلَهَا اِلاَّ مَوْضِعُ لَبِنَةٍ. فَجَعَلَ النَّاسُ يَدْخُلُوْنَهَا وَ يَتَعَجَّبُوْنَ مِنْهَا وَ يَقُوْلُوْنَ لَوْلاَ مَوْضِعُ اللَّبِنَةِ. قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: فَاَنَا مَوْضِعُ اللَّبِنَةِ، جِئْتُ وَ فَخَتَمْتُ اْلاَنْبِيَاءَ. مسلم 4: 1791
Dari Jabir dari Nabi SAW, beliau bersabda, "Perumpamaanku dan perumpamaan para Nabi adalah seperti seseorang yang membangun rumah, maka dia menata dengan bagus dan sempurna, kecuali masih ada satu tempat batu bata. Lalu orang-orang memasukinya dan mengaguminya seraya berkata : Alangkah baiknya kalau tempat bata itu dilengkapi". Rasulullah SAW bersabda, "Aku adalah yang menempati tempat bata itu. Aku datang sebagai penutup para Nabi". [HR. Muslim juz 4, hal. 1791]

عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُوْلِ اللهِ ص فَذَكَرَ اْلاَحَادِيْثَ مِنْهَا: وَ قَالَ اَبُو اْلقَاسِمِ ص: مَثَلِى وَ مَثَلُ اْلاَنْبِيَاءِ مِنْ قَبْلِى كَمَثَلِ رَجُلٍ ابْتَنَى بُيُوْتًا فَاَحْسَنَهَا وَ اَجْمَلَهَا وَ اَكْمَلَهَا، اِلاَّ مَوْضِعَ لَبِنَةٍ مِنْ زَاوِيَةٍ مِنْ زَوَايَاهَا. فَجَعَلَ النَّاسُ يَطُوْفُوْنَ وَ يُعْجِبُهُمُ اْلبُنْيَانُ وَ يَقُوْلُوْنَ اَلاَّ وَضَعْتَ ههُنَا لَبِنَةً فَيَتِمَّ بُنْيَانُكَ. فَقَالَ مُحَمَّدٌ ص: فَكُنْتُ اَنَا اللَّبِنَةَ. مسلم 4: 1790
Dari Abu Hurairah, dari Nabi SAW, lalu Abu Hurairah menyebutkan hadits-hadits, diantaranya Abul Qasim SAW bersabda, "Perumpamaanku dan perumpamaan nabi-nabi sebelumku, adalah seperti seseorang yang sedang membangun perumahan, lalu dia menata dengan bagus, rapi dan sempurna, kecuali masih ada satu tempat bata di sebuah sudut diantara sudut-sudutnya. Lalu orang-orang mengelilinginya dan mengagumi bangunan itu seraya berkata : Sebaiknya kamu letakkan bata di sini sehingga sempurna bangunanmu". Lalu Nabi Muhammad SAW bersabda, "Aku adalah sebuah bata itu". [HR. Muslim juz 4, hal. 1790]

Baca juga tentang Perumpamaan Rasulullah Saw

سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ وَ بِحَمْدِكَ اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ اَسْتَغْفِرُكَ وَ اَتُوْبُ اِلَيْكَ

Tren Blog

Hadits Tentang Khitan

Ayat - Ayat Al Quran Tentang Alam Barzah Atau Kubur

Hadits Tentang Rujuk

Hadits Tentang Li’an

Shalat Sunnah Thahur

Blog Populer

Hadits Tentang Larangan Berbuat Zina

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Hadits Tentang Khitan