Featured Post

Hari Kemenangan

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ Inilah hari-hari kemenangan kita, saat kembali kepala fitrah dan kesucian (minal aidzien) dan karenanya akan mendapatkan puncak kebahagiaan, dan kesuksesan (wal faaidzien). Negara kita Indonesia ada tradisi besar pasca Ramadhan yaitu 'pulang' kampung, mudik dan halal bihalal. Acara pasca Ramadhan pastilah diwarnai semangat silaturrahmi, dan mampu menggerakan puluhan juta orang bergerak dari satu lokasi ke lokasi lain. Benar, hari-hari ini silaturahim kita dipenuhi rasa kebersyukuran kepada Allah SWT karena telah diselesaikannya ibadah puasa selama satu bulan di 'syahru Ramadhan' yang penuh keagungan, kemuliaan dan keberkahan.

Doa Mohon Kebaikan Amal Dan Petunjuk

بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْم

Al-Akhlaqul Karimah

Mohon kebaikan amal dan petunjuk

عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ: كَانَ رَسُوْلُ اللهِ ص يَقُوْلُ: اَللّهُمَّ اَصْلِحْ لِى دِيْنِى الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ اَمْرِى، وَ اَصْلِحْ لِى دُنْيَايَ الَّتِى فِيْهَا مَعَاشِى، وَ اَصْلِحْ لِى آخِرَتِى الَّتِى فِيْهَا مَعَادِى، وَ اجْعَلِ اْلحَيَاةَ زِيَادَةً لِى فِى كُلّ خَيْرٍ وَ اجْعَلِ اْلمَوْتَ رَاحَةً لِى مِنْ كُلّ شَرّ. مسلم 4:2087 
Dari Abu Hurairah, ia berkata : Adalah Rasulullah SAW berdoa, “Alloohumma ashlih lii diinil-ladzii huwa ‘ishmatu amrii, wa ashlih lii dunyaayal-latii fiihaa ma’aasyii, wa ashlih lii aakhirotiil-latii fiihaa ma’aadii, waj’alil hayaata ziyaadatan lii fii kulli khoirin, waj’alil mauta roohatan lii min kulli syarrin. (Ya Allah, baguskanlah agamaku untukku yang menjadi penjaga segala urusanku, baguskanlah duniaku untukku yang padanya kehidupanku, dan baguskanlah akhiratku yang menjadi tempat kembaliku. Jadikanlah hidup sebagai penambah segala kebaikan untukku, dan jadikanlah mati sebagai istirahat bagiku dari segala kejahatan)”. [HR. Muslim juz 4 : 2087] 

عَنْ عَبْدِ اللهِ، عَنِ النَّبِيّ ص اَنَّهُ كَانَ يَقُوْلُ: اَللّهُمَّ اِنّى اَسْأَلُكَ اْلهُدَى وَ التُّقَى وَ اْلعَفَافَ وَ اْلغِنَى. مسلم 4:2087 
Dari ‘Abdullah, dari Nabi SAW, bahwasanya beliau berdoa, “Alloohumma innii as-alukal hudaa wat-tuqoo wal ‘afaafa wal ghinaa. (Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu petunjuk, ketaqwaan, keperwiraan dan kekayaan jiwa)”. [HR. Muslim juz 4 : 2087] 

عَنْ اَبِى مَالِكِ اْلاَشْجَعِيّ عَنْ اَبِيْهِ رض قَالَ: كَانَ الرَّجُلُ اِذَا اَسْلَمَ عَلَّمَهُ النَّبِيُّ ص الصَّلاَةَ ، ثُمَّ اَمَرَهُ اَنْ يَدْعُوَ بِهؤُلاَءِ اْلكَلِمَاتِ: اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى وَ ارْحَمْنِى وَ اهْدِنِى وَ عَافِنِى وَ ارْزُقْنِى. مسلم 4:2073 
Dari Abu Malik Al-Asyja’iy dari bapaknya RA, ia berkata : Dahulu jika ada seseorang baru masuk Islam, lalu Nabi SAW mengajarinya shalat dan menyuruh berdoa dengan kalimat ini, “Alloomummaghfirlii warhamnii wahdinii wa ‘aafinii warzuqnii. (Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, tunjukilah aku, selamatkanlah aku dan berilah rizqi kepadaku)”. [HR. Muslim juz 4 : 2073] 


سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ وَ بِحَمْدِكَ اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ اَسْتَغْفِرُكَ وَ اَتُوْبُ اِلَيْكَ

Tren Blog

Hadits Tentang Khitan

Ayat - Ayat Al Quran Tentang Alam Barzah Atau Kubur

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Blog Populer

Hadits Tentang Larangan Berbuat Zina

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Hadits Tentang Khitan