Featured Post

Keluarga Bahagia dan Ikhlas Bahagia

بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْم Betapa banyak orang yang kesepian di tengah hiruk pikuk keramaian bukan karena tak punya keluarga, sahabat atau handai taulan. Namun kurang baiknya hubungan dengan mereka, ada jarak, sekat hati yang memisahkan karena atas nama harga diri, ego, rasa malu ataupun individualisme yang dominan di kota-kota besar. Ada orang - orang shaleh yang namanya diabadikan dalam kitab suci. Allah memuliakan keluarga Imron dan keluarga Ibrahim, demikian pula 'ayah' Luqman bersama anak-anaknya dalam nasehat kebaikan yang terbaik.

Anjuran Membuat Makanan Untuk Keluarga Si Mayit

بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمِ
Seputar Risalah Janaiz

Membuat Makanan Untuk Keluarga Si Mayit

عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ جَعْفَرٍ قَالَ: لَمَّا جَاءَ نَعْيُ جَعْفَرٍ قَالَ النَّبِيُّ ص: اِصْنَعُوْا ِلاَهْلِ جَعْفَرٍ طَعَامًا، فَاِنَّهُ قَدْ جَاءَهُمْ مَا يَشْغَلُهُمْ. الترمذى 2: 234، و قال: هذا حديث حسن
Dari ‘Abdullah bin Ja’far, ia berkata : Setelah datang berita kematian Ja’far (ketika ia terbunuh), Nabi SAW bersabda, “Buatlah makanan untuk keluarga Ja’far, karena telah datang kepada mereka sesuatu yang menyusahkan mereka”. [HR. Tirmidzi juz 2, hal. 234, dan ia berkata : Ini adalah hadits hasan]

Keterangan :
Yang dimaksud “Hendaklah kamu membuat makanan untuk keluarga Ja’far”, itu menunjukkan diperintahkannya memberi bantuan kepada keluarga si mayyit berupa sesuatu yang mereka butuhkan, misalnya makanan, minuman dsb. Karena mereka sedang ditimpa kesusahan.

عَنْ جَرِيْرِ بْنِ عَبْدِ اللهِ اْلبَجَلِيّ قَالَ: كُنَّا نَعُدُّ اْلاِجْتِمَاعَ اِلىَ اَهْلِ اْلمَيّتِ، وَ صَنِيْعَةَ الطَّعَامِ بَعْدَ دَفْنِهِ مِنَ النّيَاحَةِ. احمد 2: 650، رقم 6922
Dari Jarir bin ‘Abdullah Al-Bajaliy, ia berkata, “Kami menganggap berkumpul-kumpul di (rumah) keluarga si mayyit dan membuat makanan sesudah menguburkannya, adalah termasuk meratap”. [HR. Ahmad juz 2, hal. 650, no. 6922, dla’if karena dalam sanadnya ada perawi bernama Nashr bin Baab]

عَنْ اَنَسٍ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: لاَ عَقْرَ فِى اْلاِسْلاَمِ، قَالَ عَبْدُ الرَّزَّاقِ: كَانُوْا يَعْقِرُوْنَ عِنْدَ اْلقَبْرِ بَقَرَةً اَوْ شَاةً. ابو داود 3: 216
Dari Anas, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada penyembelihan (di quburan) dalam Islam”. ‘Abdur Razzaaq (perawi) berkata, “Dahulu (pada masa jahiliyyah) orang-orang biasa menyembelih lembu atau kambing di quburan”. [HR. Abu Dawud juz 3, hal. 216]


سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ وَ بِحَمْدِكَ اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ اَسْتَغْفِرُكَ وَ اَتُوْبُ اِلَيْكَ

Tren Blog

Hadits Tentang Larangan Berbuat Zina

Perintah Orang Tua Yang Tidak Boleh Ditaati

Hadits Tentang Walimah

Hadits Tentang Khitan

Shalat Sunnah Intidhar

Blog Populer

Hadits Tentang Larangan Berbuat Zina

Hadits Tentang Shalat (Kewajiban Shalat)

Hadits Tentang Khitan